Tips ac mobil agar tidak bau
30/04/2025

1. Gunakan AC secara bijak
-
Matikan AC dan buka jendela beberapa menit sebelum sampai tujuan agar evaporator mengering dari embun.
-
Hindari mematikan mesin langsung saat AC masih menyala karena bisa memicu lembap dan jamur.
2. Rutin ganti filter kabin (filter AC)
-
Filter kabin menyaring debu dan partikel. Jika kotor atau lembap, bisa menimbulkan bau tidak sedap.
-
Ganti setiap 10.000–15.000 km, atau sesuai rekomendasi pabrik.
3. Bersihkan evaporator secara berkala
-
Evaporator lembap mudah ditumbuhi jamur dan bakteri, yang menjadi penyebab bau apek.
-
Lakukan pembersihan oleh bengkel terpercaya setiap 1–2 tahun sekali atau jika bau mulai muncul.
4. Gunakan cairan pembersih AC atau fogging AC
-
Produk pembersih atau fogging AC bisa membunuh bakteri dan menghilangkan bau.
-
Bisa dilakukan sendiri (jika tahu caranya) atau di bengkel.
5. Hindari makan/minum di dalam mobil
-
Sisa makanan/minuman bisa menempel di sistem sirkulasi udara dan memicu bau.
6. Gunakan pengharum mobil yang tepat
-
Pilih pengharum berbasis cair atau gel yang tidak terlalu menyengat.
-
Hindari yang bisa mengendap di saluran AC karena bisa mencemari sistem.
7. Periksa saluran drainase AC
-
Saluran ini membuang kondensasi air. Jika tersumbat, air menggenang dan memicu bau.